Efektivitas obat premedikasi dalam mencegah Reaksi Transfusi - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alodokter!!Ijin bertanya dok, pada pasien suspek AML yang membutuhkan transfusi dengan riwayat transfusi berulang dan riwayat reaksi transfusi, (pasien...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Efektivitas obat premedikasi dalam mencegah Reaksi Transfusi

    Dibalas 12 April 2019, 08:28

    Alodokter!!

    Ijin bertanya dok, pada pasien suspek AML yang membutuhkan transfusi dengan riwayat transfusi berulang dan riwayat reaksi transfusi, (pasien trombositopenia PLT 6x10^3 dan anemia Hb 5 gr/dL), apakah pemberian metilprednisolon dapat mencegah kejadian reaksi transfusinya? Dan apakah ada batasan jumlah transfusi per hari, misalnya PRC boleh max berapa kolf yang ditransfusikan, dan pada kasus tertentu misalnya CHF, berapa jumlah maksimal PRC yang boleh ditransfusikan ya dok? 

    Mohon sharingnya dokter, terimakasih 🙏

04 April 2019, 06:36

Pagi dokter,

Saya bantu jawab sedikit ya dok, kalau berdasarkan sumber dari WHO di bawah, utk premedikasi sbnrnya scr umum tidak direkomendasikan karena bs menunda munculnya gejala awal reaksi transfusi shngga berujung pd penanganan yang terlambat. Pada suatu penelitian, dikatakan pemberian premedikasi tidak berbeda bermakna dibandingkan dengan yang plasebo. Selain itu, dikatakan dari bbrp premedikasi malah ada yg memberikan adverse effect yg baru. Namun sptnya dlm praktiknya, sy rasa prosedur premedikasi ini masih diterapkan ya. 

Untuk penanganan pd reaksi transfusi ada protokolnya masing2 sesuai dengan tingkat keparahannya, bisa dibaca lebih lanjut pada sumber di bawah ini dok.

https://www.alomedika.com/stop-premedikasi-untuk-transfusi-darah

https://www.who.int/bloodsafety/transfusion_services/ClinicalTransfusionPracticeGuidelinesforMedicalInternsBangladesh.pdf

Mungkin nanti ada TS yg bisa meluruskan hal ini, terima kasih...

04 April 2019, 16:43
Baik dokter, terimakasih sharingnya dok, menurut sumber yang saya baca juga demikian dok, namun penggunannya masih tetap diberikan dan saya ingin mengetahui apakah memang efektif pemberian sterois ini untuk mencegah reaksi transfusinya, ternyata memang belum terbukti efektif ya dok 🙏
12 April 2019, 08:28
Sangat bermanfaat sekali dok informasinya, terimakasih 🙏
04 April 2019, 08:31
Alo Dok,

Setuju dengan fathir, premedikasi sebenarnya bukan prosedur wajib krn tidak mencegah munculnya reaksi alergi pasca transfusi. Berikut gambaran mengenai seluk beluk premedikasi.

http://unmfm.pbworks.com/f/tranpremed.pdf

Sedangkan mengenai jumlah volume darah akan disesuaikan target tranfusi darah, umumnya target yg ingin dicapai adalah minimal Hb 7 mg/dl.  Mengenai batasan produk darah yg ditransfusikan, terdapat perbedaan target pada masing-masing institusi, berikuti artikel yg menjelaskannya dok.

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5359957/

Semoga membantu dok, 
04 April 2019, 16:43
Baik dokter, terimakasih sharingnya 🙏
12 April 2019, 01:00
dr. R Anggi Wahyu Nugroho
dr. R Anggi Wahyu Nugroho
Dokter Spesialis Penyakit Dalam
Alodokter,

Seperti kita ketahui AMl ada beberapa macam jenis. AML M0 sd AML M7. Masing masing memiliki karakter masing masing. Dan karena biasamya mwmbutuhkan transfusi baik saat proses kemo induksi, maupun saat kemo paliatif atau post cangkok sumsum tulang.

Sebenarnya dengan seringnya transfusi ini yang kita takutkan adalah terjadi reaksi transfusi yang terjadi karena hemolisis pembentukan aloantibodi.

Namun dengan crosmatch yang baik dan cocok kompatibilitasnya hal.ini bisa dicegah. Pemberian obat diberikan jika memang sudah muncul gejala reaksi transfusi. Mohoamn asupan TS lainnya.