Etikolegal bertanya dan menjawab konsul - Diskusi Dokter

general_alomedika

Malam sejawat semua Mohon maaf saya mau bertanya pertanyaan yang mungkin sedikit remeh-temeh. (Tapi menurut saya penting) Dalam menulis rujukan dan menjawab...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Etikolegal bertanya dan menjawab konsul

    Dibalas 25 November 2018, 08:42
    Adam
    Adam
    Dokter Umum

    Malam sejawat semua

    Mohon maaf saya mau bertanya pertanyaan yang mungkin sedikit remeh-temeh. (Tapi menurut saya penting)

    Dalam menulis rujukan dan menjawab konsul dari atau untuk sejawat dokter, apakah ada aturan etikolegal tertentu yg menjadi panduan ya? Misalnya, hal minimal apa yang harus tercantum dalam surat rujukan, apakah konsul harus dalam bentuk tulisan atau boleh lisan saja, dst..

    Trimakasih sebelumnya bagi sejawat yg bersedia menjawab.

25 November 2018, 08:33

Alo dokter!

Kalo setau saya, mengenai isi rujukan atau balasan konsul tidak ada aturan yang bakunya dok.. Aturan dalam kode etik kedokteran mengenai rujukan antara lain : memastikan bahwa merujuk pasien ke dokter lain untuk pelayanan spesialisasi yg tidak bisa ditangani, tidak boleh merujuk untuk pelayanan spesialisasi ke dokter yg bukan spesialis (misalnya masih dalam masa pendidikan), mengutamakan merujuk ke dokter yang dekat bukan yang 'kelompoknya'. Itu sih dok.. cmiiw..

Tapi.. bisa dibilang ada aturan tidak tertulisnya dalam menulis dan menjawab konsul. Salah satunya adalah menulis rujukan yang mengandung informasi-informasi medis yang cukup agar sejawat yang menerima rujukan lebih mudah memahami kondisi pasien. Hal ini juga demi kebaikan pasiennya agar mendapat pelayanan yg sesuai (misalnya : harus jelas mencantumkan ingin merujuk ke spesialis apa, mencantumkan data identitas pasien agar tdk tertukar dg pasien lain, mencantumkan tindakan apa yg sudah dilakukan).

25 November 2018, 08:42
Kalau tertulis pasti dalam kode etik (kodeki) secara eksplisit pun saya juga tidak begitu perhatikan dok. Namun lazimnya, selalu permintaan konsultasi tetap tertulis, ada hitam dibatas putih. Lalu sertakan kepada siapa di tujukan, jenis nya apakah konsultasi CITO atau biasa, serta mohon bantuan untuk apa (apakah konsultasi masalah atau tindakan medis, pengambilalihan kasus dan perawatan selanjutnya, atau rawat bersama untuk saat ini dan selanjutnya). Berikan keterangan klinis penting dan diagnosa pasien. Terakhir sebaiknya juga ada tanda tangan dari anda yang meminta konsultasi dok.