Ototis media perforasi-THT ask the expert - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alo dokter Rano, Sp. THT-KL, untuk pasien dengan ototis media yang perforasi dengan membran timpani tidak intak, antibiotik topikal apakah aman diberikan...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Ototis media perforasi-THT ask the expert

    Dibalas 12 Desember 2022, 13:56
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Umum

    Alo dokter Rano, Sp. THT-KL, untuk pasien dengan ototis media yang perforasi dengan membran timpani tidak intak, antibiotik topikal apakah aman diberikan dok? Atau diberikan kombinasi oral dan topikal?

    Perlukah irigasi/suction otorea nya dok?

    Lalu kira2 berapa lama gendang telinga tidak boleh terkena air sampai perforasi menutup sendiri?

    Terimakasih dok 🙏

12 Desember 2022, 13:48

Alodokter... terima kasih atas pertanyaannya 

Antibiotik topikal masih direkomendasikan untuk pemberian pada kasus otitis media perforasi (tentu saja bukan gol. aminoglikosida), antibiotik yang direkomendasikan adalah gol. quinolon (ofloxacin). Jika discaj / otore masif / banyak, dapat dilakukan suction atau pengeringan menggunakan kapas aplikasi terlebih dahulu atau pemberian cairan antiseptik seperti H2O2 / perhidrol 3% . Dan jika membran timpani sudah lubang, tidak disarankan untuk irigasi dengan air ya.. 

 

Jika masih akut (otitis media akut stadium perforasi) pada anak-anak, masih dapat diharapkan dapat menutup kembali. disarankan untuk tidak kemasukan air, hingga menutup (evaluasi otoskopi) . untuk jangka waktunya tentu berbeda-beda, bisa 2 minggu - diobservasi selama 3 bulan. Namun jika sudah kronik (Otitis Media Supuratik Kronik / Otitis Media Kronik Inaktif) , sulit untuk menutup kembali secara spontan. Apalagi pada usia dewasa. 

Berikut rekomedasi terapi (file terlampir)

Semoga membantu menjawab ya...

12 Desember 2022, 13:52

Berikut filenya.. Hal. 52-67

12 Desember 2022, 13:56
Utk terapi antibiotik, dapat dikombinasikan dengan topikal maupun oral
fileunduhan_1610417137_99276.pdf