Alo, dok. Ijin ikut berdiskusi. Untuk saat ini, ada 3 ranah SKP yg wajib dipenuhi, yaitu:
1. Ranah pembelajaran, berupa mengikuti simposium, workshop, webminar, CME, dll. Target nilai SKP adalah 50-125
2. Ranah profesional, berupa praktek, memeriksa pasien, mengerjakan tindakan, suntik, etc. Target nilai SKP adalah 75-150
3. Pengabdian masyarakat dan profesi, berupa ikut kegiatan donor darah, vaksinasi massal, pengobatan massal, etc. Target nilai SKP adalah 25-50
Total keseluruhan SKP wajib minimal 250, dok.Ada juga 2 ranah tidak wajib:
1. Publikasi Ilmiah dan populer, misalnya publikasi penelitian, jurnal, menulis artikel awam, etc.
2. Pengembangan ilmu dan pendidikan, misalnya kursus.Untuk memasukkan kegiatan2 yang telah dokter jalani, silakan ke website idionline.org dan mengupload sertifikat2 dan surat tugas kegiatan yang telah dokter ikuti. Jika dokter belum ada akun dan password, boleh mengunjungi IDI wilayah setempat. Pengalaman pribadi saya, sebaiknya ke IDI wilayah dulu, dok, karena ada formulir fisik berisi data jumlah pasien dan tindakan perbulan yang harus kita isi.Nanti setelah SKP telah dievaluasi dan disetujui, bisa ditrack di website tersebut. Lalu, dokter akan menerima email berisi SERTIFIKAT KOMPETENSI. Setelah itu, baru kita sendiri yang mengurus STR ke website kki.go.id. Semoga membantu, dok