Dispepsia disertai stable bradikardia - Diskusi Dokter

general_alomedika

Selamat malam TS. Saya mendapatkan pasien umur 71 tahun dengan keluhan mual (+) muntah (+) disertai nyeri ulu hati, tidak bisa makan/minum, lemas (+) sejak 1...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Dispepsia disertai stable bradikardia

    Dibalas 24 Mei 2023, 15:02
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Umum

    Selamat malam TS. Saya mendapatkan pasien umur 71 tahun dengan keluhan mual (+) muntah (+) disertai nyeri ulu hati, tidak bisa makan/minum, lemas (+) sejak 1 hari yll. Riwayat. Dispepsia kronik.

    Bak lancar, sudah 2 hari belum BAB. Keluhan lain (-)

    Puskesmas saya termasuk terpencil sehingga ekg tidak ada.

    O. Ku: tss, cm

    Td 140/90

    N 48×/m

    Rr 20

    S 36.8

    Spo2 98

    S.generalis

    Abdomen: Supel, Bu (+), NT (+) Epigastrium

    A. Obs. Vomitus ec Dispepsia + stable bradycardia

    P.

    Ivfd RL guyur 1 flash lalu maintenance dengan

    Ivfd RL:D5 = 1:1 20 TPM

    Inj. Ondan/8 jam

    Inj. Rani/12 jam

    Sucralfat 3×C1

    Monitor dan observasi ketat GCS, TTV, keluhan nyeri dada, tanda2 shock lainnya.


    Mohon bantuannya dok🙏🙏

24 Mei 2023, 08:53

ALO Dokter, mengingat usia pasien maka sebaiknya dirujuk untuk pemeriksaan EKG atau jantung lebih lanjut. Jika terbukti ada aritmia atau kelainan lainnya maka bisa diberikan tata laksana yang lebih tepat.

Referensi artimia: https://www.alomedika.com/penyakit/kardiologi/aritmia/diagnosis

Sementara itu, berikut referensi red flags dispepsia: https://www.alomedika.com/red-flag-dispepsia

24 Mei 2023, 15:02
Anonymous
Anonymous
Dokter Umum
Baik, terima kasih dokter🙏
24 Mei 2023, 10:01
dr. M. Tasrif Mansur, Sp.PD
dr. M. Tasrif Mansur, Sp.PD
Dokter Spesialis Penyakit Dalam
Alodokter,
Pada kasus seperti ini, dimana kita mendapatkan pasien usia tua dengan keluhan nyeri ulu hati, maka kita harus waspada adanya suatu Acute Coronary Syndrome (ACS) yg melibatkan segmen inferior jantung. Apalagi bila disertai adanya suatu bradikardi, maka kemungkinan RV infarct menjadi lebih besar. Jadi pada kasus ini kita harus menganggap sebagai suatu ACS hingga terbukti bukan ACS.
Tatalaksana harus kita perlakukan sebagaimana apsien ACS. Pemberian cairan yg dokter lakukan sudah benar untuk mengendalikan kejadian syok. Rujuk pasien segera.
Note : Harus minta disediakan EKG di Puskesmas nya, dok.
24 Mei 2023, 15:01
Anonymous
Anonymous
Dokter Umum
Baik, terima kasih dokter🙏