Pendahuluan Faropenem
Faropenem adalah antibiotik spektrum luas yang telah diteliti untuk tata laksana berbagai penyakit, seperti tuberkulosis dan pneumonia komuniti. Faropenem adalah antibiotik beta laktam yang memiliki aktivitas antibakteri terhadap banyak bakteri gram positif dan gram negatif, baik yang bersifat aerob dan anaerob.
Faropenem belum mendapatkan persetujuan dari FDA maupun TGA, namun digunakan secara luas di Jepang dengan indikasi untuk infeksi kulit dan jaringan penunjang, pneumonia, abses paru, sistitis, pyelonephritis, prostatitis, epididimitis, otitis media, dan sinusitis. Uji klinis juga telah dilakukan untuk beberapa kondisi lain seperti tuberkulosis, acne vulgaris, hingga infeksi H. pylori. Faropenem juga digunakan dalam bentuk sirup pada pasien anak dengan indikasi untuk infeksi kulit dan jaringan penunjang, limfangitis dan limfadenitis, pioderma kronis, faringitis, laringitis, tonsilitis, bronkitis akut, dan pertusis.
Faropenem bekerja dengan cara merusak dinding sel bakteri sehingga mengakibatkan efek inhibisi terhadap proliferasi bakteri. Formula molekular faropenem adalah C12H15NO5S. [1-6]
Tabel 1. Deskripsi Singkat Faropenem
Perihal | Deskripsi |
Kelas | Antiinfeksi |
Subkelas | Antibiotik/antibakteri, Beta laktam |
Akses | Resep |
Wanita hamil | Kategori FDA tidak tersedia; Kategori TGA tidak tersedia |
Wanita menyusui | Terdapat data yang menunjukkan adanya sekresi faropenem ke dalam ASI |
Anak-anak | Faropenem dalam bentuk sirup kering aman digunakan untuk anak berusia di atas 3 tahun |
Infant | Keamanan dan efikasi faropenem pada infant belum diketahui pasti |
FDA | Not Approved |