Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Tetrasiklin general_alomedika 2023-01-30T10:06:34+07:00 2023-01-30T10:06:34+07:00
Tetrasiklin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Tetrasiklin

Oleh :
dr. DrRiawati MMedPH
Share To Social Media:

Penggunaan tetrasiklin atau tetracycline pada kehamilan tidak disarankan. Food and Drug Administration atau FDA memasukkan obat ini dalam kategori D. Pada ibu menyusui, pemberian tetrasiklin diijinkan untuk terapi jangka pendek.

Penggunaan pada Kehamilan

Menurut FDA, tetrasiklin masuk dalam kategori D, yang berarti terdapat bukti risiko kelainan pada janin manusia. Namun, obat ini masih dapat digunakan pada kasus yang mengancam nyawa. Therapeutic Goods Administration (TGA) menggolongkan tetrasiklin ke dalam kategori D. Artinya, obat ini dapat menyebabkan peningkatan insidensi malformasi fetus manusia, atau kerusakan yang ireversibel.[7,8]

Penggunaan tetrasiklin sebaiknya dihindari pada trimester 1, serta dikontraindikasikan pada trimester 2 dan 3. Tetrasiklin dapat mengakibatkan gigi menjadi berwarna kuning atau cokelat secara permanen jika digunakan pada paruh kedua masa kehamilan. Wanita hamil dengan gagal ginjal lebih rentan untuk mengalami gagal hati akibat tetrasiklin.[2,20]

Penggunaan pada Ibu Menyusui

Pemakaian tetrasiklin dari kehamilan hingga anak berusia 8 tahun dapat menyebabkan perubahan warna secara permanen pada gigi. Tetrasiklin juga berpotensi menyebabkan gangguan pertumbuhan tulang, terutama pada bayi prematur.

Kandungan kalsium dalam ASI diketahui dapat menghambat absorpsi tetrasiklin pada bayi. Pemberian tetrasiklin pada ibu menyusui sebaiknya hanya dalam jangka pendek.[2,20]

 

 

Direvisi oleh: dr. Livia Saputra

Referensi

2. American Society of Health System Pharmacists. Tetracycline. Drugs.com. 2022. https://www.drugs.com/monograph/tetracycline.html
7. Drugs.com. Tetracycline Prescribing Information. 2022 https://www.drugs.com/pro/tetracycline.html#s-34070-3
8. TGA. Prescribing medicines in pregnancy database. Therapeutic Goods Administration (TGA). 2022. https://www.tga.gov.au/prescribing-medicines-pregnancy-database
20. Drugs.com. Tetracycline Pregnancy and Breastfeeding Warnings. 2021 https://www.drugs.com/pregnancy/tetracycline.html

Efek Samping dan Interaksi Obat ...
Kontraindikasi dan Peringatan Te...

Artikel Terkait

  • Fakta Medis terkait Resistensi Antibiotik
    Fakta Medis terkait Resistensi Antibiotik
  • Antibiotik Oral Tidak Kalah Dibandingkan Antibiotik Intravena untuk Osteomielitis - Telaah Jurnal
    Antibiotik Oral Tidak Kalah Dibandingkan Antibiotik Intravena untuk Osteomielitis - Telaah Jurnal
  • Hordeolum - Panduan e-prescription Alomedika
    Hordeolum - Panduan e-prescription Alomedika
  • Penggunaan Terapi Antibiotik pada Pasien Kolera Dewasa
    Penggunaan Terapi Antibiotik pada Pasien Kolera Dewasa
Diskusi Terbaru
dr.Pittara Pansawira
Kemarin, 17:34
Buka aplikasi Alomedika di Tablet tidak dapat menjadi bentuk landscape
Oleh: dr.Pittara Pansawira
4 Balasan
Alo dok, maaf agak OOT. Adakah cara untuk membuka aplikasi Alomedika agar dapat menjadi tampilan landscape?Padahal setting autorotate di tabletnya sudah...
Anonymous
Kemarin, 16:44
Menggigil dan sesak post tranfusi
Oleh: Anonymous
5 Balasan
dok izin tanya, kalau menggigil dan sesak post tranfusi prc 1 kolf itu penanganan nya bagaimana ya dok? Td premed furosemid, dan pasien CKD. 
dr. Putu Aditya Dwipayana
Kemarin, 14:23
Bisakah Otopain digunakan pada OMA stadium perforasi ?
Oleh: dr. Putu Aditya Dwipayana
7 Balasan
Alo dokter, izin berdiskusi dokter, pada pasien OMA stadium perforasi yang telah dilakukan pencucian dengan H2O2, apakah boleh diberikan obat tetes...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.