Pendahuluan Bacitracin
Bacitracin, atau dikenal dengan nama lain basitrasin, merupakan antibiotik polipeptida yang dapat digunakan untuk mengeliminasi sebagian besar bakteri gram positif pada kulit, misalnya pada impetigo, dan pada mata, misalnya pada konjungtivitis bakterial, atau blefaritis.. Bacitracin biasanya digunakan dalam bentuk topikal bersamaan dengan neomisin dan polimiksin B. Sediaan dalam bentuk injeksi intramuskular juga tersedia, namun penggunaannya perlu diperhatikan karena bersifat toksik terhadap ginjal. [1]
Bacitracin lebih banyak digunakan secara topikal untuk tata laksana infeksi bakteri pada kulit dan pada mata. Pada kulit, bacitracin digunakan untuk menangani infeksi bakteri yang bersifat superfisial, misalnya pioderma atau impetigo. Bacitracin juga dapat digunakan untuk mencegah infeksi pada luka bakar ringan. Pada mata, bacitracin dapat digunakan untuk menatalaksana infeksi bakteri pada mata, seperti blefaritis, blefarokonjungtivitis, konjungtivitis bakterial, keratitis, dan keratokonjungtivitis. [2,3]
Penggunaannya secara sistemik tidak disarankan karena efek toksik terhadap ginjal yang cukup tinggi kecuali pada anak dengan pneumonia atau empiema stafilokokal yang terbukti sensitif terhadap bacitracin. [4]
Bacitracin yang memiliki formula kimia C66H103N17O16S diisolasi pertama kali dari kelompok Bacillus spp pada tahun 1943. Saat ini sebagian besar bacitracin yang beredar merupakan hasil dari kelompok likeniformis dari Bacillus subtilis. [2] Antibiotik ini terdiri dari metalopolipeptida sintetis siklik nonribosomal dan memiliki efek bakterisidal terhadap bakteri gram positif dengan cara mengganggu pembentukan dinding sel bakteri. [3] Bacitracin yang berada di dalam sediaan berupa bentuk garam zinc, yaitu bacitracin zinc. Bacitracin zinc memiliki potensi minimal setara dengan 40 unit bacitracin per mg. [2]
TABEL 1. Deskripsi Singkat Bacitracin
Perihal | Deskripsi |
Kelas | Obat topikal untuk kulit dan mata; antiinfeksi |
Subkelas | Antibiotik |
Akses | Dijual bebas (sediaan topikal); sediaan injeksi harus dengan resep |
Wanita hamil | Kategori FDA: C |
Wanita menyusui | Aman digunakan pada wanita menyusui (sediaan topikal) |
Anak-anak | Aman digunakan pada anak |
Infant | Aman digunakan pada bayi |
FDA | Approved |