Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pemeriksaan Pemulangan Neonatus general_alomedika 2021-05-27T12:00:08+07:00 2021-05-27T12:00:08+07:00
Pemeriksaan Pemulangan Neonatus
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pendahuluan Pemeriksaan Pemulangan Neonatus

Oleh :
dr. Tanessa Audrey Wihardji
Share To Social Media:

Pemeriksaan pemulangan neonatus merupakan pemeriksaan rutin yang dilakukan pada semua bayi baru lahir sebelum pulang. Pemeriksaan ini umumnya dilakukan setelah 24 jam pada bayi yang lahir pervaginam tanpa komplikasi, dan setelah 96 jam pada bayi yang lahir dengan sectio caesarea tanpa komplikasi.[1]

Indikasi lain pemeriksaan ini adalah ketika kondisi ibu dan neonatus sudah dinyatakan baik oleh dokter anak dan dokter obgyn, sebagai dokter penanggung jawab.

Depositphotos_34969475_m-2015_compressed

Menurut American Academy of Pediatrics, kriteria pemulangan neonatus cukup bulan adalah jika pemeriksaan fisik tidak menunjukkan kelainan, tanda vital dalam batas normal, neonatus sudah buang air kecil dan buang air besar secara spontan, ibu dan bayi sudah berhasil dalam pemberian ASI (dinilai dari frekuensi BAK dan warnanya), tidak ada ikterus neonatorum, tidak ada gejala sepsis, sudah mendapat vaksinasi.[2]

Sebelum pulang, orang tua juga perlu diedukasi tentang pentingnya ASI eksklusif, tanda pemberian ASI yang adekuat, waktu untuk kontrol dan vaksinasi, serta cara merawat tali pusat dan mengenali tanda infeksinya.[2]

Sebelum pemeriksaan pemulangan neonatus dilakukan, dokter terlebih dahulu perlu melakukan anamnesis pada orang tua/wali pasien, mengumpulkan rekam medis neonatus, serta mengedukasi dan meminta tanda tangan orang tua sebagai informed consent.

Komponen yang umumnya terdapat dalam pemeriksaan pemulangan neonatus adalah pemeriksaan fisik secara sistematis dan menyeluruh, mulai dari kepala hingga kaki, dan pemeriksaan tambahan, seperti skrining pendengaran, skrining retinopathy of prematurity (ROP), dan skrining hipotiroid.

Pada hasil pemeriksaan pemulangan neonatus yang menunjukkan abnormalitas, pemeriksaan lanjutan atau follow-up mungkin diperlukan segera atau berkala, tergantung pada temuan klinis yang ada.

Di sisi lain, pemeriksaan pemulangan neonatus tidak dapat mendeteksi seluruh kelainan yang mungkin terjadi di kemudian hari. Untuk itu, pemeriksaan rutin terhadap tumbuh kembang bayi perlu dilakukan, terutama apabila ditemukan kelainan, sehingga tata laksana dapat dilakukan sedini mungkin.[1-3]

Referensi

1. World Health Organization. apps.who.int. [Online].; 2013. Available from: http://apps.who.int/iris/bitstream/10665/97603/1/9789241506649_eng.pdf.

2. Benitz WE. Hospital Stay for Healthy Term Newborn Infants. the American Academy of Pediatrics. 2015 May; 135(5). 3. Australia Department of Health. health.qld.gov.au. [Online].; 2014. Available from: https://www.health.qld.gov.au/__data/assets/pdf_file/0029/141689/g-newexam.pdf.
3. Routine newborn assessment. Queensland Clinical Guidelines. 2014. Available from: https://www.health.qld.gov.au/__data/assets/pdf_file/0029/141689/g-newexam.pdf

Indikasi Pemeriksaan Pemulangan ...
Diskusi Terbaru
dr. Khalisah Atma Aulia
Kemarin, 21:13
Jumlah pemberian obat Acyclovir
Oleh: dr. Khalisah Atma Aulia
1 Balasan
Alo dokter, saya izin bertanya terkait pemberian jumlah obat.Jika ingin meresepkan Acyclovir 5x800 mg (tablet 400) selama 7 hari. Berarti harus meresepkan 70...
dr. Gabriela Widjaja
Kemarin, 13:16
Keamanan dan Efikasi Obat Kedaluwarsa - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Gabriela Widjaja
1 Balasan
ALO Dokter!Pasien sering khawatir tentang keamanan dan efikasi obat yang mendekati atau telah melewati tanggal kedaluwarsa. Padahal, di lain pihak,...
Anonymous
1 hari yang lalu
Kapan boleh minum air setelah operasi tumor karotis?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter .. ijin bertanya,Utk pasien pasca operasi tumor karotis berapa jam pasca operasi baru d perbolehkan minum air ? Apakah harus menunggu pasien...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.