Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
USG Testis general_alomedika 2020-11-20T10:35:39+07:00 2020-11-20T10:35:39+07:00
USG Testis
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pendahuluan USG Testis

Oleh :
dr. Michael Sintong Halomoan
Share To Social Media:

Ultrasonografi (USG) testis merupakan pencitraan noninvasif yang umum dilakukan apabila ada kecurigaan gangguan testis. Pada anak, USG testis biasanya dilakukan untuk menegakkan diagnosis undesensus testis, orchitis, epididimitis, epididimis, asimetri testis, torsio testis, dan penyakit endokrin.

Sedangkan pada dewasa, modalitas ini dipakai untuk menegakkan abnormalitas konsistensi testis, tumor testis, hidrokel, tumor testis, dan hematospermia. USG testis juga sering dilakukan sebagai evaluasi kondisi hernia inguinalis, limfadenopati inguinal dan ekstraperitoneal, dan infertilitas.[1,2]

shutterstock_1564528285-min

USG testis dapat mengidentifikasi dan membedakan lesi intratestikuler dan ekstratestikuler, membedakan lesi jinak dan ganas, serta mengidentifikasi kondisi skrotum yang membutuhkan intervensi bedah segera. Modalitas ini termasuk aman, tidak mahal, tersedia secara luas, dan tidak membutuhkan radiasi ionizing.

Akurasi USG testis tergantung pada kemampuan dan pengetahuan dokter pemeriksa dalam mengidentifikasi berbagai jenis gangguan pada testis.[1,2]

Secara teknik, USG testis menggunakan transduser linear high-frequency dengan frekuensi 6–12 MHz atau lebih tinggi. Kedalaman penetrasi alat USG perlu diatur pada 1–5 cm agar gambar yang didapat terfokus pada isi skrotum dan kanalis inguinalis.

USG testis harus dilakukan dengan alat ultrasound dengan fasilitas wide dynamic range (dB) dan power atau color and spectral Doppler. Sebelum pemeriksaan, penggunaan gel hangat dianjurkan agar mengurangi refleks kremaster.[1-3]

Referensi

1. Kühn AL, Scortegagna E, Nowitzki KM, Kim YH. Ultrasonography of the scrotum in adults. Ultrasonography. 2016 Jul;35(3):180.
2. Tyloch JF, Wieczorek AP. Standards for scrotal ultrasonography. Journal of ultrasonography. 2016 Dec;16(67):391.
3. Rebik K, Wagner JM, Middleton W. Scrotal ultrasound. Radiologic Clinics. 2019 May 1;57(3):635-48.

Indikasi USG Testis

Artikel Terkait

  • Red Flag Pembengkakan Inguinal
    Red Flag Pembengkakan Inguinal
Diskusi Terkait
dr.Dizi Bellari Putri
08 Juli 2022
Tanda Bahaya Pembengkakan Inguinal - Video ALOMEDIKA
Oleh: dr.Dizi Bellari Putri
2 Balasan
Tanda bahaya pada pasien dengan pembengkakan daerah inguinal penting untuk diketahui agar dokter dapat menilai apakah pasien memerlukan tindakan bedah segera...
Anonymous
30 Maret 2022
Varicocele apakah harus operasi?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Halo Dokter SpU atau Sp. And Dan sejawat lainnyaSaya punya saudara ingin konsultasi kpd sayaApakah varicocele harus semuanya dilakukan operasi ya dok? Lalu...
dr. Nurul Falah
03 November 2021
Batasan terapi Undesensus testis (undescended testis atau UDT) - Urologi Ask the Expert
Oleh: dr. Nurul Falah
1 Balasan
Alo dr. Dyandra Parikesit, BMedSci, Sp. U, izin bertanya dokter.Berapa usia batasan dimana UDT masih dapat diterapi, apakah jika pasien terlambat menerapi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.