Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Operasi Katarak general_alomedika 2022-12-01T09:23:34+07:00 2022-12-01T09:23:34+07:00
Operasi Katarak
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pendahuluan Operasi Katarak

Oleh :
dr.Saphira Evani
Share To Social Media:

Operasi katarak adalah tindakan mengeluarkan lensa kristalin yang mengalami kekeruhan (katarak) yang umumnya diikuti dengan pemasangan kembali lensa intraokular (LIO). Operasi katarak merupakan salah satu operasi mata yang paling sering dlakukan. Perkembangan pada instrumen dan teknik operasi katarak telah menjadikan operasi ini dapat dilakukan lebih dini, luaran operasi lebih baik, dan mengurangi ketergantungan pasien pada kacamata koreksi.[1]

Di negara-negara maju seperti Amerika Serikat dan Jerman, jumlah operasi katarak yang dikerjakan mencapai 700.000-3.000.0000 operasi per tahun. Sedangkan di Indonesia, jumlah operasi katarak dari tahun 2009 hingga September 2014 adalah 484.666 dengan rata-rata 80.744 operasi per tahun. Cataract surgery rate (CSR) di Indonesia pada tahun 2014 adalah 1.411 per 1 juta penduduk, masih jauh lebih rendah daripada negara berkembang dengan penduduk banyak, seperti India, yang memiliki CSR 4.830 di tahun yang sama.[1-4]

Sumber Gambar: Capt Holly Hess, Wikimedia Commons, 2013. Sumber Gambar: Capt Holly Hess, Wikimedia Commons, 2013.

Indikasi dilakukannya operasi katarak adalah gangguan tajam penglihatan akibat katarak yang tidak dapat dikoreksi walaupun sudah menggunakan lensa koreksi terbaik. Indikasi operasi katarak lainnya adalah glaukoma fakomorfik, glaukoma fakolitik, dislokasi lensa, uveitis fakoantigenik, gangguan kosmetik, hingga permintaan pasien karena katarak sudah mengganggu aktivitas sehari-hari.[5,6]

Operasi katarak pertama kali dilakukan pada tahun 800 SM dengan teknik couching yang mendorong lensa ke bagian vitreous. Kemudian teknik operasi katarak berkembang menjadi teknik ekstraksi katarak ekstrakapsular (EKEK), ekstraksi katarak intrakapsular (EKIK), manual small incision manual cataract surgery (MSICS), fakoemulsifikasi, hingga yang terbaru adalah operasi katarak menggunakan laser femtosecond. Teknik EKIK mengeluarkan lensa utuh tanpa membuka kapsul lensa. Teknik operasi katarak ekstrakapsular meliputi beberapa tahapan penting, yakni membentuk luka insisi (wound construction), kapsuloreksis, pengeluaran lensa (nucleus delivery), dan implantasi lensa intraokular.[1,5,7]

Komplikasi dapat terjadi intraoperatif dan pascaoperatif. Evaluasi preoperatif yang baik termasuk penentuan mata dengan risiko tinggi atau penyulit. Teknik operasi katarak yang disesuaikan dengan kondisi katarak dan tingkat kemahiran operator yang baik dapat meminimalkan komplikasi intraoperatif.

Komplikasi katarak intraoperatif antara lain ruptur kapsul posterior dengan atau tanpa vitreous loss, nucleus drop, pendangkalan kamera okuli anterior, trauma termal fakoemulsifikasi, dan perdarahan. Komplikasi operasi katarak, antara lain peningkatan tekanan intraokular, posterior capsular opacification, edema kornea, endoftalmitis, toxic anterior segment syndrome, uveitis kronis, edema makular sistoid, ablatio retina, dan dislokasi lensa intraokular.[5,8]

Referensi

1. Haripriya A, Sonawane H, Thulasiraj RD. Changing techniques in cataract surgery: how have patients benefited? Community Eye Health. 2017;30(100):80-81.
2. The International Agency for the Prevention of Blindness. Report of vision 2020 IAPB workshop Indonesia. 2014. https://www.iapb.org/wp-content/uploads/VIsion-2020-workshop-2014-Report-Indonesia.pdf
3. American Academy of Ophthalmology. Basic and clinical science course: Lens and cataract. San Fransisco, CA: American Academy of Ophthalmology. 2017
4. Cataract surgical Rate. Community Eye Health. 2017;30(100):88-89. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5820634/
5. American Association of Opthalmology. Practicing ophthalmologists curriculum 2017-2019: Cataract/ k. 2017. https://www.aao.org › Assets › pod-cataract-book-rev2-pdf
6. Astari P. Katarak: klasifikasi, tatalaksana, dan komplikasi operasi. CDK. 2018;269-45(10):748-753.
7. Sachdev M. Cataract surgery: The journey thus far. Indian J Ophthalmol. 2017;65(12):1273-1274. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5742951/
8. Yorston D. Cataract complications. Community Eye Health. 2008;21(65):1-3.

Indikasi Operasi Katarak

Artikel Terkait

  • Antibiotik Intracameral Post Operasi Katarak Untuk Mencegah Endoftalmitis
    Antibiotik Intracameral Post Operasi Katarak Untuk Mencegah Endoftalmitis
  • Prevalensi dan Penyebab Gangguan Tajam Penglihatan pada Populasi di Asia Tenggara
    Prevalensi dan Penyebab Gangguan Tajam Penglihatan pada Populasi di Asia Tenggara
  • Pemeriksaan Preoperatif Tidak Perlu Rutin Dilakukan untuk Operasi Katarak
    Pemeriksaan Preoperatif Tidak Perlu Rutin Dilakukan untuk Operasi Katarak
  • Glaukoma Sekunder Pascaoperasi Katarak Kongenital
    Glaukoma Sekunder Pascaoperasi Katarak Kongenital
Diskusi Terkait
Anonymous
11 Januari 2023
Pemakaian obat tetes setelah operasi katarak
Oleh: Anonymous
5 Balasan
izin bertanya, berapa lama pemberian Optiflox dan alletrol pasca operasi katarak?suami post operasi katarak diberikan 2 botol alletrol dan 2 botol optiflox...
Anonymous
20 Desember 2022
Penglihatan buram meskipun telah operasi katarak - Mata Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Utami, Sp.MIzin bertanya dok. Untuk pasien lansia yang sudah menjalani operasi katarak 2 bulan lalu tetapi masih mengeluhkan bahwa penglihatannya...
dr.Nailla Fariq Alfiani
23 Maret 2022
Edukasi untuk persiapan operasi katarak - Mata Ask The Expert
Oleh: dr.Nailla Fariq Alfiani
1 Balasan
Selamat siang Dr. Syauqie, Sp. M, mohon arahannya dok, beberapa pasien katarak di FKTP takut dirujuk untuk operasi katarak dengan alasan takut gagal operasi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.