Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Eperisone general_alomedika 2023-03-29T09:58:55+07:00 2023-03-29T09:58:55+07:00
Eperisone
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Eperisone

Oleh :
dr. Monik Alamanda
Share To Social Media:

Efek samping eperisone yang perlu diperhatikan adalah potensi terjadinya hipersensitivitas dan rasa kantuk. Eperisone sebaiknya tidak diberikan bersamaan dengan methocarbamol karena dapat menyebabkan gangguan akomodasi visual.

Efek Samping

Efek samping eperisone dapat dibedakan berdasarkan sistem organ yang dipengaruhi yaitu:

  • Kedaruratan: reaksi anafilaksis seperti ruam merah, gatal, urtikaria, angioedema, dispnea, syok, Stevens-Johnson Syndrome dan toxic epidermal necrolysis.

  • Hematologi: anemia
  • Kardiovaskular: palpitasi dan hot flushes pada wajah yang disebabkan oleh vasodilatasi perifer
  • Gastrointestinal: mual, muntah, kembung, nyeri perut, diare, konstipasi, stomatitis, dan cegukan

  • Hepar: memperburuk gangguan fungsi hepar, ditandai dengan peningkatan enzim hepar
  • Sistemik: rasa lemas, lelah, diaphoresis, kepala terasa ringan, dan mengantuk. Namun terdapat sumber lain yang menyatakan, berbeda dengan agen relaksan otot lainnya, eperisone tidak menunjukkan efek sedatif. Untuk itu, eperisone merupakan alternatif relaksan otot yang lebih disenangi dibandingkan diazepam, baclofen, maupun dantrolen.
  • Neuromuskular: Sakit kepala, rasa kebas pada ekstremitas, tremor, kepala terasa ringan, dan pusing
  • Psikiatri: Rasa kantuk. Namun sebaliknya, eperison juga dapat menyebabkan insomnia pada sebagian orang
  • Genitourinari: Retensi urin, proteinuria, inkontinensia urin, peningkatan blood urea nitrogen (BUN)
  • Integumen: ruam merah, pruritus, erythema exudative[5,6,9]

Interaksi Obat

Interaksi eperisone dengan obat lain dapat meningkatkan konsentrasi serum, risiko hipoglikemia, risiko hiperkalemia, dan risiko gangguan akomodasi visual.[5]

Tabel 2. Interaksi Obat Eperisone

Interaksi Obat Nama Obat
Meningkatkan serum konsentrasi Abametapir, octreotide
Meningkatkan risiko hipoglikemia

Acarbose, anagliptin, dulaglutide, insulin, metformin, sulfadiazine

Meningkatkan risiko hiperkalemia

Aspirin, aceclofenac, candesartan, captopril, celecoxib, enoxaparin, natrium diklofenak, dexketoprofen, heparin, ibuprofen, valsartan, spironolakton, asam mefenamat, meloksikam

Meningkatkan tingkat keparahan bradikardia Acebutolol, alprenolol, atenolol, propanolol
Meningkatkan risiko gangguan akomodasi visual Methocarbamol

Sumber: dr. Monik, 2021.[4,5]

Referensi

4. Eperisone [Internet]. [cited 2021 Jan 7]. Available from: https://go.drugbank.com/drugs/DB08992
5. Myonal Full Prescribing Information, Dosage & Side Effects | MIMS Thailand [Internet]. [cited 2021 Jan 7]. Available from: https://www.mims.com/thailand/drug/info/myonal?type=full
6. Efficacy and tolerability of eperisone in patients with spastic palsy: a cross-over, placebo-controlled dose-ranging trial - PubMed [Internet]. [cited 2021 Jan 7]. Available from: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/19961042/
9. Eperisone: Indication, Dosage, Side Effect, Precaution | MIMS Indonesia [Internet]. [cited 2021 Jan 7]. Available from: https://www.mims.com/indonesia/drug/info/eperisone?mtype=generic

Indikasi dan Dosis Eperisone
Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Kontroversi Kombinasi Muscle Relaxant dan Antiinflamasi Non Steroid untuk Nyeri Punggung Bawah Akut
    Kontroversi Kombinasi Muscle Relaxant dan Antiinflamasi Non Steroid untuk Nyeri Punggung Bawah Akut
Diskusi Terbaru
Anonymous
Kemarin, 23:08
Penjelasan hasil PA kanker payudara stadium 3
Oleh: Anonymous
1 Balasan
All dokter, izin diskusi dgn hasil ini 🙏🏻 jika dilihat dari diagnosa ca mamae stadium 3, dan t1n0m0
dr.Asri Dhea Pratiwi
Kemarin, 21:12
Apakah perlu antibiotik oral untuk pasien post luka bakar derajat 3?
Oleh: dr.Asri Dhea Pratiwi
2 Balasan
Alo Dokter. Izin konsultasi.Saya memiliki pasien usia 25th post burn grade 3 terkena knalpot. Saat ini hari ke-3. Pasien awalnya ke IGD kemudian...
dr.Nurul
Kemarin, 19:59
Terapi kombinasi candesartan dan captopril
Oleh: dr.Nurul
3 Balasan
Hallo dok, izin bertanya ada pasien yang mendapatkan terapi hipertensi candesartan dan captopril dari spesialis penyakit dalam , sebaiknya ini bagaimana ya...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.