Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Milrinone general_alomedika 2023-01-23T14:32:17+07:00 2023-01-23T14:32:17+07:00
Milrinone
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Milrinone

Oleh :
dr. Queen Sugih Ariyani
Share To Social Media:

Efek samping milrinone yang paling sering terjadi adalah aritmia ventrikular. Obat ini juga mungkin menyebabkan aritmia supraventrikular, hipotensi, dan angina. Interaksi obat dapat terjadi pada penggunaan milrinone bersama furosemide dan antihipertensi yang lain.[2,10]

Efek Samping

Efek samping milrinone paling umum terjadi pada sistem kardiovaskular, yakni berupa aritmia ventrikular. Selain itu, milrinone bisa menyebabkan supraventricular tachycardia, hipotensi, dan angina. Aritmia yang fatal jarang terjadi dan biasanya dikaitkan dengan kondisi medis sebelumnya, seperti hipokalemia atau riwayat aritmia.[2,9,10]

Efek samping pada sistem lain sangat jarang terjadi (<1%), yaitu sebagai berikut:

  • Saraf: nyeri kepala ringan hingga berat
  • Hematologi dan imunologi: trombositopenia, reaksi anafilaksis

  • Metabolik: hipokalemia
  • Respirasi: bronkospasme
  • Hepatobilier: peningkatan enzim hepar
  • Integumen: ruam, reaksi pada area injeksi seperti eritema atau indurasi[2,9,10]

Interaksi Obat

Milrinone yang diberikan satu jalur intravena dengan furosemide dapat menyebabkan presipitasi. Selain itu, pemberian milrinone bersama anagrelide akan menambahkan efek inotropik karena keduanya memiliki farmakodinamik yang serupa.[2,10]

Milrinone memiliki efek inotropik yang menguntungkan pada pasien yang menggunakan digitalis tanpa menyebabkan tanda-tanda toksisitas glikosida.[2,10]

Secara teori, terdapat potensi interaksi milrinone dengan calcium channel blocker. Akan tetapi, bukti interaksi klinis yang signifikan sampai saat ini belum ada. Pemberian agen antihipertensi secara bersama mungkin menyebabkan efek hipotensi tambahan.[2,10]

Milrinone tidak kompatibel dengan cairan natrium bikarbonat, sehingga penggunaan natrium bikarbonat sebagai agen dilusi untuk milrinone harus dihindari.[2,10]

 

 

Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur

Referensi

2. FDA. Primacor: Milrinone Lactate Injection. 2003. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2007/019436s021s022lbl.pdf
9. Medscape. Milrinone (Rx). 2020. https://reference.medscape.com/drug/milrinone-342433#10
10. Electronic Medicines Compendium. Milrinone. 1 mg/ml Solution for injection/infusion. 2019. https://www.medicines.org.uk/emc/product/2625/smpc#UNDESIRABLE_EFFECTS

Indikasi dan Dosis Milrinone
Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Manajemen Ketoasidosis Diabetik pada Pasien Gagal Jantung dan Gagal Ginjal
    Manajemen Ketoasidosis Diabetik pada Pasien Gagal Jantung dan Gagal Ginjal
  • Red Flag Edema Perifer
    Red Flag Edema Perifer
  • Waspadai Obat yang Dapat Memperparah Kondisi Gagal Jantung Berikut Ini
    Waspadai Obat yang Dapat Memperparah Kondisi Gagal Jantung Berikut Ini
  • Penggunaan Digoxin Pada Gagal Jantung: Keamanan dan Manfaat
    Penggunaan Digoxin Pada Gagal Jantung: Keamanan dan Manfaat
  • BNP dan NT-proBNP sebagai Penanda Diagnosis Gagal Jantung
    BNP dan NT-proBNP sebagai Penanda Diagnosis Gagal Jantung

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
25 hari yang lalu
Bromhexin HCL untuk pasien gagal jantung dengan PPOK
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alodokter, saya mempunyai pasien laki2 usia 70 th batuk berdahak apakah bisa menggunakan obat yg mengandung bromhexin dan guaifenesin? Trimakasih
Anonymous
29 Desember 2022
Serangan jantung mendadak di usia muda - Jantung Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dr. Farhanah,Sp.JP(K) izin bertanya dok, apa penyebab seseorang berusia muda yang tidak ada riwayat penyakit jantung sebelumnya, dengan profil lipid yang...
dr. Merry Dame Cristy Pane
08 November 2022
Pemeriksaan lanjutan untuk pasien distensi vena jugular - Jantung Ask the Expert
Oleh: dr. Merry Dame Cristy Pane
1 Balasan
Selamat siang dr. Badai Bhatara Tiknadi, SpJP (K),MM,FIHA,FAsC, izin bertanya untuk kasus seorang perempuan usia 30-an yang sering mengalami distensi vena...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.